5 Negara Termiskin di Dunia 2013

N

egara mana saja yang masuk dalam daftar 5 negara termiskin di dunia 2013? Kemiskinan adalah sesuatu yang jamak kita saksikan. Banyaknya gelandangan dan pengemis menjadi fenomena sosial yang sudah banyak kita jumpai di negara kita. Bahkan di negara maju sekelas Amerika pun tidak luput dari permasalahan sosial seperti ini. Kemiskinan bukanlah akhir segalanya. Bagaimanapun keadaan kita saat ini, ingatlah bahwa the show must go on. Kita harus tetap berjuang dan terus semangat agar dapat survive dalam menjalani kehidupan kita.

Dalam daftar negara-negara paling miskin di dunia 2013, selayaknya kita merenung sejenak. Bahwa, masih banyak saudara-saudara kita diluar sana yang hidup dalam bayang-bayang penderitaan. Banyak dari mereka kesulitan makan. Dampak buruk dari kemiskinan sangatlah berantai. Yang paling nyata adalah kemiskinan menurunkan perkembangan pola pikir dan tumbuh kembang seseorang.

Daftar 5 Negara Paling Miskin di Dunia 2013

1. Republik Demokratik Kongo: Pendapatan Per Kapita $236

Negara Republik Demokratik Kongo terletak di Afrika Tengah. Kongo memiliki luas wilayah 2.345.409 km dan merupakan negara terbesar kedua di benua Afrika. Jumlah populasi penduduknya lebih dari 75.000.000 dan terbesar ke-19 di dunia. Kongo memiliki pendapatan per kapita $236. Inilah yang membuat Republik Demokratik Kongo menempati urutan teratas dalam daftar negara termiskin 2013.

Negara ini telah lama dilanda konflik. Banyak terjadi kekerasan, tingginya kasus gizi buruk dan angka kematian membuat negara ini semakin terpuruk. Yang menjadi ironi adalah Kongo sebenarnya negara yang punya potensi besar pada pertanian dan pertambangan. Kongo kaya akan tambang seperti berlian, emas, perak, seng, mangan, timah, germanium, bauksit uranium, besi, batu bara dan radium. Jika mampu secara tepat, diperkirakan kekayaan tambang mereka mencapai nilai lebih dari $20 triliun.

2. Malawi: Pendapatan Per Kapita $253

Malawi sebelumnya dikenal sebagai Nyasaland dan terletak di Afrika tenggara. Sebuah negara yang terkurung daratan sepenuhnya. Malawi memiliki total area 118.484 km2 dengan jumlah penduduk 16.407.000. Malawi memiliki jumlah angka kematian akibat HIV/AIDS yang sangat tinggi. Kondisi ini diperpara dengan kemiskinan dan angka kematian bayi yang juga sangat tinggi. Jumlah pendapatan terbesar untuk kelas pekerja berada di sektor pertanian yang meliputi tembakau, tebu, kapas, teh, jagung dan kentang. Para pekerja ini memiliki pendapatan rata-rata hanya $253/tahun.

3. Liberia: Pendapatan Per Kapita $436

Liberia terletak di pantai Afrika Barat. Berbatasan dengan Sierra Leone di sebelah barat, Guinea di utara dan Pantai Gading di sebelah timur. Liberia memiliki luas area 111.369 km dengan jumlah populasi penduduk lebih dari 4.128.572. Pendapatan per kapita penduduk $436 dengan sebagian besar penduduknya bekerja di sektor pertambangan dan pertanian. Sejak 2011, Liberia adalah salah satu dari 20 negara yang cukup getol berjuang untuk keluar dari zona kemiskinan. Mereka mulai memperbaiki infrastruktur, transportasi dan meningkatkan hubungan dengan negara-negara tetangga.

4. Republik Afrika Tengah: Pendapatan Per Kapita $446

Republik Afrika Tengah merupakan negara yang terkurung daratan. Tidak salah jika namanya Republik Afrika Tengah karena lokasinya berada ditengah-tengah benua Afrika. Memiliki lahan seluas 620.000 km dengan jumlah penduduk lebih dari 4.422.000. Sebagian besar dari Republik Afrika Tengah adalah sabana dan hutan. Kehidupan mereka sangat mengandalkan sektor pertanian yang meliputi kapas, jagung, sorgum, millet, wijen, pisang dan singkong. Tercatat, pendapatan per kapita mereka $446/tahun.

5. Madagascar: Pendapatan Per Kapita $458

Madagaskar merupakan sebuah negara pulau di Samudra Hindia, lepas pantai Afrika tenggara. Madagaskar adalah pulau terbesar keempat di dunia dengan luas area 587.041 km. Jumlah penduduk Madagascar lebih dari 22.005.222 juta jiwa. Pulau Madagaskar banyak dihuni satwa liar dan aneka ragam tumbuhan. Potensi ini menjadi salah satu daya tarik tujuan wisata di Madagascar. Akan tetapi, semakin tingginya jumlah penduduk mereka yang secara perlahan mengambil alih populasi satwa liar dalam ekosistem mereka. Orang-orang di Madagaskar memiliki pendapatan tahunan rata-rata kurang dari $458/tahun.