Tuesday 11 November 2014

Susah Atur Jadwal ? Lakukan Cara Berikut !






Kalau syarat untuk sukses adalah seberapa besar penghargaan kita terhadap waktu, maka mulai sekarang marilah kita mencoba memulai menghargai setiap waktu yang kita miliki. Setiap detik, menit, jam, hari, minggu, bahkan tahun terus berjalan tanpa kita sadari. Apakah dengan perjalanan waktu itu kita sudah bisa berbuat sesuatu, minimal untuk membahagiakan orang-orang disekeliling kita. Perbedaan yang paling nyata antara orang yang sukses dan yang belum dapat dilihat dari bagaimana mereka memanfaatkan waktu. Jadi mengatur waktu adalah seni yang mau tidak mau, suka atau tidak suka harus dikuasai. Perhatikan orang sukses dengan segudang kesibukan selalu membawa agenda atau time plannernnya ke manapun mereka bepergian. Plan your work, work your plan, Apa yang ia rencanakan, ia jalankan. Sekarang kita akan mencoba menguraikan bagaimana sih orang sukses mengatur waktu mereka.

1. Menentukan Skala Prioritas
Orang sukses tahu benar apa yang pertama kali yang harus dilakukan, atau hal apa yang pertama kali mereka prioritaskan. Sesuatu yang sifatnya penting dan mendesak akan mereka kerjakan lebih awal. Orang sukses menghindari hal-hal yang tidak produktif, seperti melakukan perbincangan yang tidak berisi, menghabiskan waktu terlalu banyak di depan TV, dan kegiatan sejenis yang tidak produktif. Tetapi bukan berarti dengan banyaknya kesibukan terus orang sukses tidak punya waktu untuk santai. Mereka juga punya, Cuma yang membedakan, mereka tahu kapan waktunya. Ada skala prioritas yang harus dilaksanakan terlebih dahulu. Jadi coba mulai dari sekarang anda menentukan skala prioritas dalam hidup anda, berpikir visioner misalnya dengan membayangkan lima tahun ke depan saya jadi apa.


2. Tidak Menunda Pekerjaan
Salah satu kebiasaan buruk seseorang yang menjadi penghambat untuk menuju kesuksesan adalah keseringan menunda pekerjaan. Menunda pekerjaan atau biasa kita kenal dengan istilah mental “Procrastinasi” Jauh dari kebiasaan orang-orang sukses. Mereka menyelesaikan pekerjaan sebelum terlambat atau deadline. Kalaupun misalnya ada jadwal pekerjaan yang bertabrakan mereka selalu berusaha mencari jalan keluarnya. Dengan cara seperti itu resiko menunda pekerjaan bisa di hindari. Mulai sekarang cobalah untuk terbiasa tepat waktu, kebiasaan menunda pekerjaan hanya menyebabkan pekerjaan jadi menumpuk. Di kondisi seperti itu kita akan bingung yang mana dulu pekerjaan yang harus di selesaikan.

3. Mengerjakan Aktivitas secara Bersamaan
Kita pernah mendengar pepatah “Sambil menyelam minum air” artinya ada beberapa pekerjaan yang bisa diselesaikan dengan waktu sekaligus. Menggabungkan satu aktivitas dalam suatu waktu akan banyak kita jumpai dalam keseharian. Misalnya, Ketika berangkat kuliah dengan menggunakan kendaraan umum anda bisa membaca buku catatan untuk mengulangi materi kuliah. Ini memungkinkan waktu belajar akan bertambah dua sampai tiga jam sehari. Intinya bahwa akan ada waktu luang di mana anda bisa mengerjakan dua pekerjaan sekaligus!
Selamat beraktivitas!

0 komentar:

Post a Comment