Tuesday, 7 November 2017
Obat Pengencer Darah Yang Perlu Anda Ketahui
Pengencer darah merupakan
obat-obatan yang digunakan untuk mengencerkan darah dan mencegah terjadinya
penggumpalan darah. Penggumpalan darah sendiri dapat memicu beragam penyakit
serius seperti serangan jantung dan stroke.
Obat pengencer darah sangat
diperlukan oleh orang dengan kondisi medis tertentu seperti penyakit jantung,
penyakit pembuluh darah, gangguan irama jantung seperti fibrilasi atrium,
penggantian katup jantung, kelainan jantung bawaan (kongenital), deep vein
thrombosis, emboli paru, dan orang yang berisiko mengalami penggumpalan darah
pascaoperasi.
Tak hanya berupa obat, pengencer
darah juga bisa Anda temukan dengan mudah pada beberapa jenis sayuran,
buah-buahan, kacang-kacangan, atau pun herbal.
Mengenal Bronkopneumonia Dan Penyebab Yang Mendasarinya
Bronkopneumonia adalah salah satu jenis
pneumonia, yaitu infeksi yang mengakibatkan terjadinya peradangan pada
paru-paru yang disebabkan oleh virus, bakteri, atau jamur. Bronkopneumonia
dapat dipicu juga oleh beberapa faktor risiko, seperti usia seseorang,
lingkungan, gaya hidup dan kondisi kesehatan tertentu.
Bronkopneumonia merupakan jenis
pneumonia yang menimbulkan flek atau bercak pada kedua paru-paru Anda, termasuk
juga saluran udara dan kantung udara. Seseorang yang menderita bronkopneumonia
dapat merasakan kesulitan saat bernapas sebagai akibat dari terhalangnya
saluran udara.
Pilihan Makanan Yang Aman Untuk Diabetes
Pola makan tepat sangat penting untuk penderita diabetes melitus
atau sering disebut masyarakat sebagai penyakit gula. Namun yang tidak kalah
penting adalah mengetahui pola makan atau pilihan makanan yang dapat menangkal
kondisi tersebut.
Diabetes melitus adalah penyakit yang memengaruhi kinerja tubuh
dalam memanfaatkan glukosa atau gula darah. Glukosa sangat penting bagi tubuh sebagai sumber energi untuk
setiap sel seperti otak, jantung dan otot. Untuk memanfaatkan glukosa,
tubuh memerlukan hormon insulin. Namun pada penderita diabetes, tubuh tidak
dapat menghasilkan insulin atau insulin tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya.
Sedih, Ini Alasan Makan Sendirian Tak Baik untuk Kesehatan Hati & Pikiran
Sebagai seseorang yang selalu
melakukan apa-apa sendiri dan mandiri, kamu mungkin sudah terbiasa makan
sendiri tanpa ditemani siapa pun. Tapi tahukah kamu, ternyata makan sendirian
punya efek negatif untuk kesehatan lho.
Penelitian terbaru dari Korea
Selatan yang diterbitkan dalam jurnal Obesity Research & Clinical Practice,
mengungkapkan bahwa orang yang sering makan sendirian punya risiko lebih besar
terserang penyakit jantung dan diabetes.
5 Gejala Tubuh Kekurangan Serat yang Tak Boleh Diabaikan
Seberapa
benting serat untuk tubuh? Jawabannya penting sekali. Kita membutuhkan serat
untuk menjaga tubuh tetap sehat, menjaga metabolisme lancar, dan mengatur
sistem dan fungsi tubuh tetap lancar.
Jangan sampai
tubuh kekurangan serat, ya ladies. Tubuh yang kurang serat itu biasanya bisa
dilihat dari tanda-tanda yang dirasakan atau sinyal-sinyal yang dikirimkan oleh
tubuh. Seperti lima gejala berikut yang tak boleh sampai diabaikan.